Close Menu
  • Homes
  • News
  • Tips
  • Info
    • Info Arsitektur
    • Info Interior
    • Info Material
    • Info Struktur
  • Figure
  • Event
  • ID
  • ENG
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
gravitarchigravitarchi
Subscribe
  • Homes
  • News
  • Tips
  • Info
    • Info Arsitektur
    • Info Interior
    • Info Material
    • Info Struktur
  • Figure
  • Event
  • ID
  • ENG
gravitarchigravitarchi
Home » Style dan Filosofi Desain Le Corbusier
Figure

Style dan Filosofi Desain Le Corbusier

gravitarchiBy gravitarchiMay 21, 2024No Comments3 Mins Read
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Secretariat Building by Le Corbusier
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Le Corbusier termasuk tokoh yang paling berpengaruh dalam arsitektur modern. Ia lahir di Swiss pada 6 Oktober 1887. Desainnya memadukan eskpresionisme pahatan yang berani dengan aspek fungsional kontemporer. Meski lahir di kota kecil, ia telah mengembangkan idenya saat bepergian ke seluruh Eropa.

Sebenarnya Corbusier lahir dengan nama Charles-Edouard Jeanneret. Corbusier adalah nama samarannya yang diambil pada terbitan pertama jurnalnya pada tahun 1920. Nama ini adalah hasil modifikasi dari nama kakeknya, Lecorbésier.

Baca juga: Menelisik 3 Karya Frank Llyod Wright yang Diakui UNESCO

Pelopor Asitektur Modern

Le Corbusier Pelopor Asitektur Modern

Corbusier merupakan arsitek pertama yang menggunakan beton kasar. Karena hal ini, desainnya memiliki aspek pahatan yang ekspresif. Gedung pemerintahan di Chandigarh, India adalah salah satu contoh ide pertama perencanaan kota miliknya yang diterapkan secara luas.

Saat berada di Paris, Corbusier saat itu berusia 30 tahun. Ia mengenal dunia seni melalui pelukis Amédéé Ozenfant. Bekerja sama dengan Ozefant, mereka menulis dan melukis untuk publikasi seperti L’Esprit Nouveau yang akhirnya berkembang menjadi Vers une Architecture.

Tulisannya dihormati oleh arsitek lain, khususnya karya-karyanya, seperti Le Modular I, Quand Ies cathédralés étaint blanches, La Carte d’Athènes, Propos d’urbanisme Les Trois Établissements humains and Urbanisme.

Baca juga: OASE Mushola Kontemporer di Kawasan Perumahan Farmhouse Tangerang

Pada tahun 1922 dan 1940, Corbusier menjadi terkenal karena karyanya dalam bidang perencanaan kota dan pembangunan sosial-lingkungan. Pada tahun 2016, terdapat 17 proyek Corbusier yang masuk dalam daftar situs arsitektur terkenal UNESCO. Berikut daftarnya.

  1. Cabanon
  2. Chandigarh
  3. Cité Frugès
  4. Curutchet House
  5. Saint-Dié Factory
  6. Firminy
  7. House Guiette
  8. Immeuble Clarté Genf
  9. La Tourette
  10. Maisons La Roche et Jeanneret
  11. Molitor House
  12. Ronchamp
  13. Taito-Ku National Museum
  14. Unité de Marseille
  15. Villa le Lac
  16. Villa Savoye
  17. Weissenhofsiedlung

Filosofi Desain Le Corbusier

Filosofi Desain Le Corbusier

Corbusier bersama Mies van der Rohe dan Walter Gropius memiliki peran penting dalam penciptaan gaya arsitektur internasional. Mereka memunculkan lima prinsip arsitektur yang diterbitkan pada tahun 1927, yaitu:

  1. Pilotis

Sistem pilotis atau kisi-kisi kolom ramping untuk menggantikan penahan beban, memungkinkan arsitek memanfaatkan lebih banyak ruang pada lantai. Sistem ini juga memungkinkan sirkulasi udara di area bawahnya.

  1. Free plan

Ruang interior fleksibel yang dapat didesain sesuai keinginan karena tidak adanya dinding penahan beban.

  1. Teras atap

Atap datar yang ditutupi tumbuhan untuk menjaga kelembapan dan suhu agar tetap konsisten. Hal ini seakan membawa lingkungan alam masuk ke lingkungan perkotaan.

Baca juga: Rahasia Bangunan Tahan Gempa di Jepang

  1. Fasad bebas

Bagian terbuka dan tertutup yang memungkinkan fasad secara aktif menghubungkan maupun memisahkan elemen desain interior dan eksterior.

  1. Jendela horizontal

Memotong dinding yang tidak menahan beban untuk menyebarkan cahaya dan pemandangan yang indah.

Lima prinsip arsitektur di atas masih dianggap sebagai lambang mewah hingga akhir abad ke-20. Melalui lima prinsip tersebut, Le Corbusier telah mewujudkan ide desainnya dalam bangunan spektakuler yang menyatukan bentuk, fungsi, dan keanggunan sejati dengan cara yang unik.

5 prinsip desain Le Corbusier arsitek modern desain arsitektur kontemporer Filosofi Desain Le Corbusier Le Corbusier Le Corbusier pelopor arsitektur modern style desain Le Corbusier
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
gravitarchi
  • Website

Related Posts

Arsitek Tiongkok Liu Jiakun – Penerima Penghargaan Pritzker 2025

March 6, 2025

Han Awal, Arsitek Legendaris Berpengaruh di Indonesia

November 27, 2024

Norman Foster Terima Andrée Putman Lifetime Achievement Award ke-225

November 16, 2024
Leave A Reply Cancel Reply

Demo
Artikel Terbaru

Bukan Kekurangan Arsitek, Tapi Kesadaran yang Masih Rendah

June 17, 2025

Sertifikasi Arsitek : Legalitas, Kompetensi, dan Nyawa di Antara Kertas

June 16, 2025

SEAUS 2.0 – Culture in Transition: Urbanism and Landscape in Southeast Asia

June 11, 2025

Erlangga Winoto Terpilih dalam Musprov XI IAI DIY 2025, Arsitek DIY Siap Kawal Kearifan Lokal

May 27, 2025

Erlangga Winoto Ketua IAI DIY 2025–2028 dan Komitmennya pada Arsitektur Jogja

May 27, 2025

Clerkenwell Design Week 2025: Inovasi Furnitur Masa Depan Hadir dalam Bentuk yang Tak Terduga

May 22, 2025

FENIX Museum: Merayakan Migrasi Lewat Seni di Jantung Pelabuhan Rotterdam

May 21, 2025
Demo
Demo
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
  • Kontak
  • Tentang Kami
© 2025 gravitarchi, Designed by gravitarchi.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.