Kayu merupakan salah satu material lantai yang populer di beberapa negara, termasuk Indonesia. Motif alami yang khas dari kayu memberikan kesan natural, estetik, dan modern. Setiap jenis lantai kayu punya karakter dan keunggulannya masing-masing.
Sebenarnya pemilihan lantai kayu terbaik bergantung pada prioritas. Mungkin ada orang yang memprioritaskan estetika, ada pula yang mengutamakan ketahanan karena dianggap lebih tahan lama. Setidaknya da lima jenis lantai kayu yang sering digunakan.
Sebelum menentukan jenis lantai kayu terbaik versi Anda, sesuaikan kekurangan dan kelebihannya dengan anggaran biaya dan kebutuhan Anda. Melansir Wood Floor Warehouse, berikut beberapa keunggulan dan kelemahan jenis lantai yang bisa menjadi pilihan Anda.
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Rumah Lembab saat Musim Hujan
Lantai Kayu Solid
Jenis lantai ini termasuk salah satu lantai kayu yang mahal dan memerlukan perawatan khusus dan pembersihan secara rutin. Namun biaya yang dikeluarkan akan sebanding dengan daya tarik yang dimilikinya.
Kelebihan:
- Tahan lama
- Bisa diperbaiki dan di cat dengan warna yang diinginkan
- Nuansa kayu asli yang autentik dan hangat
Kekurangan:
- Ada batch yang terkadang punya warna dan bentuk yang berbeda
- Perlu menggunakan instalasi tenaga profesional
- Permukaan kayu asli bisa tergores
Baca juga: Desain Interior Kontemporer dengan Aksen Natural yang Fresh
Lantai Laminasi
Lantai laminasi punya tampilan yang mirip seperti kayu asli. Lantai ini memiliki harga yang lebih murah daripada lantai kayu solid. Selain itu, pemasangan lantai juga mudah.
Kelebihan:
- Tidak mudah tergores
- Harga terjangkau dan pemasangannya mudah
- Perawatan mudah
- Memiliki kemampuan isolasi yang baik
Kekurangan:
- Perlu diganti secara berkala
- Rentan melengkung dan mengelupas jika terkena air terus-menerus
- Kurang menampakkkan nuansa asli kayu
Baca juga: Interior Modern Minimalis dengan Kesan Natural dan Homey
Lantai Kayu Vynil
Lantai kayu vinyl dengan motif kayu paling banyak digunakan sebagai alternatif penggunaan lantai keramik dan kayu solid. Hal ini karena lantai tempel ini memiliki harga yang terjangkau. Pemasangannya juga sangat mudah, karena hanya ditempel saja di permukaan lantai yang rata.
Kelebihan:
- Anti noda dan air
- Harga terjangkau
- Pemasangan mudah
- Tidak membutuhkan perawatan khusus
Kekurangan:
- Sulit dilepas
- Tidak tahan beban berat dan goresan
- Tidak sekuat keramik dalam menahan kelembapan
- Kurang ramah lingkungan
Baca juga: Legit! Investasi Real Estat Komersial di Asia Pasifik Naik 28 Persen
Lantai Parket
Mengutip The Spruce, lantai parket adalah potongan-potongan kayu keras yang disambung untuk menciptakan pola langsung di lantai atau dipasang di ubin parket.
Kelebihan:
- Menciptakan gaya rumah modern abad pertengahan
- Pemasangan mudah
- Tahan lama
- Perawatan mudah
Kekurangan:
- Tampilan cenderung ketinggalan zaman
- Rentan tergores dan meninggalkan bekas noda
- Perbaikan lantai cukup sulit
Demikian empat jenis lantai kayu yang bisa Anda gunakan agar rumah tampak estetik. Semoga bermanfaat.