Louis Ghost Chair merupakan kursi yang dirancang oleh desainer Prancis, Philippe Starck pada tahun 2002 untuk Kartell, sebuah perusahaan furnitur kontemporer plastik asal Italia. Mengutip Elle Decor, kursi ini menggambarkan sentuhan baru pada keanggunan kerajaan Prancis.
Kursi ini dinamakan Ghost Chair, karena memiliki desain yang transparan. Eksperimen yang dilakukan Starck hingga akhirnya menghasilkan kursi tembus pandang merupakan perjalanan yang sulit dan melelahkan. Namun setelah desain kursi berhasil terselesaikan, Louis Ghost Chair menjadi salah satu kursi terlaris di abad ke-21.
Sejarah Louis Ghost Chair
Pembuatan kursi Louis Ghost terinspirasi dari kursi Louis XVI, yaitu kursi dengan sandaran dan lengan berlapis kain sederhana yang populer selama pemerintahan Raja Louis XVI dan istrinya, Ratu Marie Antoinette.
Baca juga: HouseEurope, Aksi Penggunaan Kembali Bangunan Lama di Eropa
Kursi dengan sandaran kain persegi panjang atau bundar dengan garis-garis bersih ini banyak diminati karena memiliki daya tahan yang tinggi, sehingga dikenal dengan kursi Louis XVI. Hingga saat ini, kursi ini termasuk salah satu kursi yang populer dan menggambarkan kesan klasik yang abadi.
Louis Ghost Chair tidak hanya mengingatkan pada masa pemerintahan Louis XVI, kursi ini juga menampakkan geometri Yunani kuno yang menyenangkan sekaligus menghadirkan kesan kemenangan pasca-modern.
Stark mengatakan, Louis Ghost Chair memiliki campuran bahan dan gaya berdasarkan ingatan kita. Tidak seperti kursi cetak lainnya, kursi Louis Ghost dibuat sekaligus dalam satu cetakan, tanpa sekrup, pelapis, maupun lengan dan kaki yang terpisah.
Baca juga: Desain Villa Minimalis Tropis di Bantul, Yogyakarta
Karena terbuat dari polikarbonat atau plastik dan tidak memiliki sambungan yang dapat membeku atau retak saat hujan atau dingin, kursi ini dapat digunakan di luar ruangan. Selain itu, kursi ini juga ringan sehingga mudah diangkat dan dipindahkan.
Dua puluh tahun setelah peluncurannya, Louis Ghost menjadi perlengkapan yang hampir selalu mengisi di interior rumah. Starck dan Kartell juga merilis beberapa produk yang serasi, seperti Victoria Ghost Chair (tanpa lengan), One More Counter Stool and Barstool (meja dan kursi bar akrilik tanpa lengan), dan Charles Ghost Stool (kursi transparan tanpa sandaran).
Tak hanya itu, Ghost Chair juga telah dibuat ulang dengan warna-warna pelangi dari akrilik, serta hitam pekat mengkilap dan putih matte. Bahkan, kursi ini juga rilis dalam ukuran mini karena anak-anak juga membutuhkan furnitur dari desainer.
Baca juga: Interior Ruang Kelas TK Fungsional dengan Elemen Natural
Spesifikasi Louis Ghost Chair
Louis Ghost Chair terbuat dari bahan polikarbonat 2.0 yang berasal dari bahan baku terbarukan transparan atau berwarna. Kursi ini tidak tahan api dan bisa digunakan di luar ruangan. Secara umum kursi Louis Ghost memiliki tinggi 930 mm, lebar 540 mm, kedalaman 550 mm, dan tinggi dudukan 470 mm.