Sebelum membangun rumah impian, Anda memerlukan persiapan yang matang serta anggaran biaya pembangunan yang rinci untuk menghindari kerugian. Pernahkah Anda mendengar istilah RAB?
Rencana Anggaran Biaya (RAB) harus dihitung dengan teliti dan akurat agar pembangunan rumah dapat berjalan efisien dan efektif, serta sejalan dengan gambar kerja. Jika Anda belum mengetahui pentingnya rancangan anggaran dalam pembangunan rumah, simak pembahasan di bawah ini dengan seksama.
Apa Itu RAB?
Rencana Anggaran Biaya (RAB) adalah dokumen yang berisi rincian kebutuhan biaya proyek pembangunan. Di dalamnya memuat daftar biaya pekerjaan dan material yang digunakan selama proses pembangunan rumah.
Dokumen tersebut menjadi acuan penting dalam mewujudkan rumah impian, karena memuat item dan upah tukang, serta material yang dibutuhkan beserta total biaya yang harus dikeluarkan dari awal hingga pembangunan rumah selesai.
Baca juga: 4 Cara Bertahan Kuliah di Jurusan Arsitektur
Biasanya RAB disusun oleh jasa arsitek maupun kontraktor rumah profesional yang sebelumnya sudah mencapai kesepakatan harga pembangunan yang transparan dan terukur. Dengan adanya dokumen penting ini, maka hal yang tidak diinginkan dapat dicegah saat proyek pembangunan rumah berlangsung.
Meski demikian, RAB bersifat fleksibel menyesuaikan kondisi di lapangan. Misalnya, akses jalan ke lokasi rumah sulit, maka kemungkinan biaya pembangunan menjadi lebih tinggi dari perkiraan awal.
Supaya proses pembangunan tidak terhambat, Anda masih bisa melakukan negosiasi dengan kontraktor mengenai rincian RAB, termasuk potensi perubahan biaya yang bisa saja terjadi.
Baca juga: Desain Renovasi Rumah Industrial 2 Lantai dengan Budget Minimalis
Pentingnya RAB dalam Pembangunan Rumah
Rencana Anggaran Biaya (RAB) menjadi hal penting yang harus Anda perhatikan dengan matang, karena menyangkut kelancaran dan kesuksesan pembangunan rumah. Berikut beberapa alasan mengapa RAB memiliki peran penting dalam pembangunan.
Mengetahui Rincian Biaya Material
Seperti yang sudah kita singgung pada pembahasan sebelumnya, rancangan anggaran memuat biaya tukang dan material yang digunakan dalam pembangunan rumah. Melalui dokumen ini, Anda bisa menyesuaikan budget yang dimiliki dengan menyeleksi material tertentu sehingga tidak terjadi pemborosan. Selain itu, proses pembangunan rumah bisa menjadi lebih cepat.
Misalnya, Anda ingin mengganti beberapa material karena harganya terlalu mahal. Hal ini bisa Anda diskusikan dengan kontraktor. Biasanya mereka akan memberikan alternatif material dengan kualitas serupa.
Baca juga: Interior Kos Industrial dengan Konsep Ruang Makan Ala Cafe
Menghindari Overspending dan Kerugian
Rancangan anggaran dapat mengendalikan pengeluaran sekaligus menghindari overspending, karena dana yang dikeluarkan disesuaikan dengan rencana. Jika terjadi pembengkakan biaya, Anda bisa lebih mudah menanganinya karena sumber pembengkakan biaya dapat Ada ketahui dengan cepat.
Mempertimbangkan Prioritas Pekerjaan
RAB dapat membantu Anda menentukan prioritas dalam membangun rumah. Jika budget terbatas, Anda dapat prioritaskan untuk membangun struktur utama rumah terlebih dahulu. Setelah biaya pembangunan rumah tercukupi, Anda dapat melanjutkan item pekerjaan lainnya.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Baja dalam Konstruksi Bangunan
Perlu Anda ketahui, merancang RAB tidak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup panjang. Selain itu, penyusunan rancangan biaya juga harus diikuti oleh beberapa faktor, seperti akses jalan, biaya pengiriman, dan jasa tukang atau kontraktor.
Supaya Anda tidak repot membuat RAB pembangunan rumah, serahkan pembuatan RAB rumah pada PT Rancang Reka Ruang (R3 Studio). Kantor R3 Studio di Yogyakarta, tapi kami menerima layanan desain 100% online. Hubungi kami sekarang juga untuk berkonsultasi dengan tim arsitek dan desainer interior kami. R3 Studio memiliki mitra kontraktor, sehingga pembuatan RAB relatif cepat.